Dukung Program Peningkatan SDM, Dharma Wanita Kementerian PUPR Tinjau Pembangunan TK Putra di Aceh

Aceh – Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ibu Kartika Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan Taman Kanak-Kanak (TK) Putra 1 Lambheu dan TK Putra IV Ajun di Kabupaten Aceh Besar, Senin (28/8/2023). Rehabilitasi fasilitas pendidikan di bawah naungan Yayasan Putra ini bagian dari komitmen Kementerian PUPR dalam mendukung peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Aceh melalui pembangunan infrastruktur.

Penasihat DWP Kementerian PUPR Ibu Kartika Basuki meminta kepada Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Aceh, Direktorat Jenderal Cipta Karya selaku penanggung jawab pekerjaan untuk memperhatikan kerapihan konstruksi agar area TK menjadi lebih menarik, asri, dan nyaman bagi para siswa.

“Khususnya taman, penghijauan agar lebih rindang, nyaman. Nanti juga drainase dibangun rapi, jangan sampai selokan mampet yang dapat menimbulkan nyamuk. Tempat sampah diperbanyak untuk edukasi lingkungan,” kata Ibu Kartika Basuki.

Ibu Kartika Basuki berpesan setelah selesai pekerjaan nantinya, sarana dan prasarana yang sudah terbangun untuk dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dirawarat dengan baik.

“Saya titip kepada para guru, tolong nanti kalau sudah menempati bangunan baru, tolong bisa dirawat dengan baik, dijaga kebersihannya. Anak-anak diajari membuang sampah pada tempatnya, nanti disiapkan tempat sampahnya, jadi supaya anak-anak sejak dini sudah biasa tertib, biasa disiplin,” kata Ibu Kartika Basuki.

Kepala BPPW Aceh Deni Ardita mengatakan rehabilitasi fasilitas pendidikan Yayasan Putra bertujuan agar sarana dan prasarana cukup memadai bagi para siswa/siswi selama proses belajar, sehingga memenuhi standar pendidikan Taman Kanak-kanak. Di Provinsi Aceh terdapat 4 sekolah TK Putra yang sudah mulai direhabilitasi sejak Juni 2023, yakni TK Putra I Lambheu, TK Putra II Calang, TK Putra III Kuta Came, dan TK Putra IV Ajun.

“Sampai Agustus ini realisasi fisiknya sudah 30 persen, ditarget pada akhir 2023 sudah selesai,” kata Deni.

Keempat TK Putra dibangun dengan APBN 2023 senilai Rp8,87 miliar dengan kontraktor pelaksana CV Naufal Jaya Pratama. Rehabilitasi dilakukan seluruhnya pada bangunan lama, mulai struktur bangunan hingga lansekap.

Pada kesempatan tersebut, para pengurus DWP Kementerian PUPR juga meninjau gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) bagi para siswa/siswi TK yang dilaksanakan di kantor Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada anak usia sekolah dasar tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan melalui enam langkah cuci tangan pakai sabun dengan air bersih yang mengalir.

Turut mendampingi, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I Banda Aceh Heru Setiawan, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Aceh (BPJN) Bowo Sudiatmanto, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Aceh Deni Ardita, Kepala Balai Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera I Teuku Faisal Riza, Ketua DWP Kementerian PUPR Yusdiana Khalawi beserta para Pengurus DWP Kementerian PUPR Pusat dan Pengurus Yayasan Putra. (Rls)

Artikulli paraprak
Artikulli tjetërPertemuan Sekjen Kemendag RI dengan Sekjen Kemendag Dalam Negeri & Biaya Hidup Malaysia