Ketum DPP IPPMI Alamsyah Mengutuk Pengelola Babiambo Yang Telah Mengabaikan adat budaya daerah

JAKARTA – Provinsi Sumatera Barat yang mayoritas Minangkabau terkenal dengan masakannya yang ternama dan enak. Ini dibuktikan dengan adanya masakan atau Nasi Padang disetiap pelosok tanah air.

Mirisnya, dengan tenarnya Nasi Padang tersebut, dimanfaatkan oleh kalangan orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil moment mengambil keuntungan dengan mengabaikan etika, adat budaya dan tradisi yang berlaku di daerah tersebut, seperti beredarnya dan sudah viral, Babiambo Nasi Padang Babi di Kelapa Gading Timur. Ini dapat kita cek dan liat langsung di aplikasi Grab Food yang menyediakan menu tersebut

Ketua Umum DPP IPPMI/ Ikatan Pemuda Pemudi Minang Indonesia Muhammad Rafik Perkasa Alamsyah saat dimintai keterangan oleh awak media di Kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (09-06-2022) mengungkapkan sangat mengecam dan mengutuk hal tersebut

“Kami dari Ikatan Pemuda Pemudi Minang Indonesia sangat mengutuk adanya menu makanan Nasi Padang Babi yang bernama Babiambo yang berada di Kelapa Gading Timur. Hal ini sangat menodai daerah kami Sumatera Barat / Minangkabau yang mayoritas beragama Islam, yang berfilosofikan ABS-SBK (Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah). Selama ini yang namanya pedagang Minang, khususnya kuliner sudah kita pastikan Halal. Kenapa ini ada makanan yang tidak halal, terang-terangan pakai nama Nasi Padang”, Sesal Rafik dengan geram

“Kami berharap segera pengelola minta maap dan tutup menu makanan tersebut, sebelum kami bertindak”, harapnya. (Rls)

Artikulli paraprakKegiatan donor darah Polres Rejang Lebong himpun 127 kantong darah
Artikulli tjetërMENAKAR KESIAPAN INSTRUMEN HUKUM DAN RELEVANSINYA TERHADAP PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL